Sleman – Kalurahan Condongcatur kembali menggelar rapat kordinasi kader KB Kesehatan Kalurahan Condongcatur, di Kantor Kalurahan Condongcatur, di Rabu (30/10/2024).
Rakor tersebut dihadiri oleh perwakilan 40 posyandu yang ada di Kalurahan Condongcatur. Adapun narasumber kegiatan ialah perwakilan Puskesmas Depok II, Bernadetta dan Pramija Ujiana, serta staf Kamituwa.
Pada kesempatan itu, Bernadetta mengatakan bahwa akan diadakan monev Si Wolly Nyaman di padukuhan yang menjadi lokasi monev Si Wolly Nyaman.
“Oleh karena itu, kader kesehatan diminta agar segera mendata sasaran obat cacing di masing-masing posyandu kemduian melaporkannya ke pihak kalurahan,” kata Bernadetta.
Sebelumnya, Si Wolly Nyaman merupakan program pengendalian DBD dengan inovasi program berbasis teknologi nyamuk ber-wolbachia, dengan menitipkan ember berisi telur nyamuk ber-wolbachia selama enam bulan, dengan pergantian telur setiap dua minggu sekali.
Kegiatan pemberantasan nyamuk Aides Aigepty dengan cara ini diharap lebih efektif, karena tidak lagi lagi menularkan virus dengeu. Program ini telah dilaksanakan tahun 2021 oleh Pemerintah Kabupaten Sleman, bekerja sama WMP (Word Mosquito Program), UGM dan Yayasan Tahija.
“Evaluasi Pelaksanaan Sweping Imunisasi JE belum maksimal, sehingga diharapkan bila ada sasaran yang belum mengikuti imunisasi JE, untuk segera mengikuti sesuai jadwal yang ditentukan,” ucap Bernadetta.
“Waspada TB pada anak atau lebih dikenal dengan nama flek anak, untuk dikenali sedini mungkin bila ada anak yang beresiko terkena maka untuk segera menghub Puskesmas atau fasilitas kesehatan lainnya,” sambungnya.
Sementara, Pramija Ujian pada kesempatan yang sama menyampaikan penilaian posyandu aktif yang harus memenuhi beberapa kriteria. Adapun kreteria yang harus dipenuhi ialah keaktifan pelaksaanaan posyandu minimal delapan kali pertahun, posyandu ILP (Integrasi Layanan Primer) di mana melayani semua siklus hidup, dan strata posyandu mandiri. Di mana, posyandu yang ada di Kalurahan Condongcatur sudah strata mandiri.
Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD) Kalurahan Condongcatur, Tri Suhartati mengatakan terdapat pelayanan permintaan KB CO (kondom) kepada sasaran PUS di wilayah Condongcatur melalui kader masing-masing posyandu, dan difasilitasi saat Rakor Kader KB Kesehatan setiap bulannya.
Dengan begitu, diharapkan semua informasi yang didapat akan disampaikan ke masyarakat, dan dapat menambah wawasan serta informasi, sehingga derajat kesehatan masyarakat meningkat. (Tri Suhartati / Kim Depok)